Foto saya
-=Asli kediri...Kerja di jakarta...Rumah di tangerang=-

Rabu, 15 Desember 2010

...mirip dengan yang aku rasakan kemaren...

sumber : http://www.kaskus.us/showthread.php?t=6171310


“Ya Allah Gusti, Astaghfirullah…” demikianlah kalimat pertama yang keluar dari mulut ibuku ketika mendengar harga secangkir kopi di starbucks. Ibuku terkejut bukan buatan ketika mendengar harga secangkir kopi di kedai itu dalam kisaran lima puluh ribuan. Jumlah yang sama dengan harga tetes keringat lima orang buruh tani di kampung tempat ibuku tinggal. Tentu ibuku tidak akan pernah memahami kenapa harga secangkir kopi disana begitu mahal untuk ukurannya meskipun sudah coba kujelaskan.

Starbucks hanyalah salah satu dari sekian simbol gaya hidup. Simbol kosmopolitan. Simbol eksistensi orang kota. Simbol kemewahan. Di kedai itu para pengunjung mengkreasi citra dirinya, menyatukan dirinya dengan simbol-simbol itu. Orang-orang merasa harus hafal berbagai bentuk sajian di kedai itu agar terlihat pintar dan tidak ketinggalan jaman. Kedekatan individu dengan simbol-simbol yang dipilih akan membentuk gambaran diri yang selanjutnya akan membentuk citra diri. Kebutuhan akan pencitraan ini yang diolah oleh para pebisnis untuk mengeruk keuntungan.

Citra diri bagi setiap individu merupakan hal yang sangat penting. Setiap hari, individu pada dasarnya hanya bergulat untuk membentuk citra diri yang dikehendaki. Kehidupan di kota dimana waktu berjalan lebih cepat memaksa individu untuk juga mencari simbol-simbol instan untuk mengkreasikan citra dirinya. Gaya hidup instan juga menyentuh urusan kreasi citra diri. Dalam pola hidup serba instan itu simbol-simbol materilah yang paling gampang didapatkan. Individu yang lahir dan meceburkan diri pada jaman serba instan ini bakal kerepotan kalau mencari simbol citra diri pada hal-hal non materi seperti kepribadian, intelektual, nilai, sikap, karakter dan yang sejenisnya. Ia akan terlihat bodoh ditengah arus konsumerisme yang sebenarnya juga tolol.

” Apa yang aku konsumsi itulah citra diriku”. Individu berpunya dalam masyarakat yang peradabannya tidak dibangun dari tradisi berpikir seperti di sini, slogan semacam itu menimbulkan sebuah sikap paradok. Sebuah paradok nyata misalnya kita selalu mendengar antrian mobil pribadi membeli bensin pada saat harga akan dinaikan. Mereka rela mengantri hanya untuk menghemat beberapa ribu rupiah. Pada lain waktu mereka juga rela mengantri untuk membeli sepotong roti yang bisa berbicara, breadtalk yang harganya sepotongnya lebih mahal dari harga seliter bensin. Lalu jangan heran jika kita mendengar sebuah obrolan berisi padarok: sumpah serapah pada rencana kenaikan harga bensin yang cuma beberapa ratus rupiah dan rencana pembatasan pemakaiannya berlangsung ditempat-tempat sejenis Starbucks. Lahir generasi yang begitu kencang mempertanyakan kenapa harga BBM naik beberapa ratus rupiah dalam kisaran tahun tetapi tidak berani menanyakan kenapa harga secangkir kopi Starbucks cukup untuk membeli lima liter bensin. Dari lingkar paradok ini lahir generasi tanpa karakter.

Dalam konteks mahalnya harga secangkir kopi barangkali ibuku sedang mempertanyakan begitu mewahnya kehidupan di luar sana. Sebuah kemewahan yang tidak pernah terbayangkan seumur hidup baginya dan mungkin jutaan ibu dipelosok negeri celaka ini. Jutaan ibu yang mungkin membeli sekilo beras paling murahpun tidak sanggup.

Gaya hidup juga sebenarnya adalah simbol dari pemaknaan relasi sosial diantara manusia. Lewat secangkir kopi itu mungkin saja ibuku sedang memotret sebuah ketidakpedulian sosial yang sesungguhnya yaitu kemewahan. Kemewahan yang dikecap ditengah tangisan bocah-bocah busung lapar, orang-orang sakit yang meninggal digubuk reot karena tidak mampu berobat dan mungkin tangis sesal bocah-bocah yang tidak mampu bersekolah. Dari tetes kopi starbucks di negeri nomor satu dalam bertuhan ini, lahir generasi yang memahami kepedulian hanya sebatas pada kotak amal di masjid. Mereka lupa bahwa gaya hiduplah sebenarnya ukuran bentuk kepedulian sosial. Gaya hidup melahirkan sikap dan tindak keseharian.

Gaya hidup mewah adalah sebuah bentuk ketidakpedulian yang sesungguhnya. Bagi ibuku dan jutaan ibu-ibu yang tinggal dipelosok negeri ini, berlaku mewah adalah sebuah dosa. Bahkan untuk sekedar mendengar cerita secangkir kopi starbucks pun ibuku mesti harus sering berucap “astaghfirullah…Gusti Allah…”

Senin, 13 Desember 2010

memohon

Di bawah ini kami sajikan beberapa contoh pilihan doa yang pernah dicontohkan oleh para Nabi dan Rossul :
  1. Doa Nabi Adam
“ Robbana dholamna anfusana wailam tagfirlana watarhamana lana kunnana minal khosirin “ (
Artinya :
Ya Allah , kami telah mendholimi pada diri kami sendiri, jika tidak engkau ampuni kami dan merahmati kami tentulah kami menjadi orang yang rugi.
  1. Doa Nabi Nuh
“ Robbi inni audzubika an as alaka maa laisalli bihi ilmun wa illam tagfirli watarhamni akum minal khosirin “ (surat Hud; 47)
Artinya :
Ya Tuhanku sesungguhnya aku berlindung kepadaMu dari sesuatu yang aku tidak mengetahui hakekatnya, dan sekiranya tidak Engkau ampuni dan belas kasih niscaya aku termasuk orang – orang yang merugi
  1. Doa Nabi Ibrahim
“ Robbana taqobal minna innaka anta sami’ul alim wa tub alaina innaka antat tawwaburrokhim “ (al baqarah; 128-129)
Artinya :
Ya Tuhan kami terimalah amalan kami sesungguhnya Engkau maha mendengar dan Mengetahui, dan termalah taubat kami, sesungguhnya Engkau penerima taubat lagi Maha Penyayang.
“ Robbi ja alni muqimas sholati wa min dzuriyyati, robbana wa taqobal doa, Robbannagh firli wa li wa li dayya wa li jamiil mukminina yauma yaqumul hisab “ (ibrahim ; 40 -41)
Artinya :
Ya Tuhanku jadikanlah aku dan anak cucuku orang – orang yang tetap mendirikan sholat, ya Tuhanku perkenankanlah doaku , ya Tuhanku beri ampunlah aku dan kedua ibu bapaku dan seluruh orang mukmin, pada hari terjadinya hisab.
  1. Doa Nabi Yunnus
“ Lailaha illa anta subhanaka inni kuntum minadh dholimin “ (al anbiya;87)
Artinya :
Tidak ada Tuhan Tuhan selain Engkau, Maha Suci Engkau sesungguhnya aku orang yang dholim
  1. Doa Nabi Zakariya
“ Robbi latadzarni wa anta choirul warisin “ (an biya ; 89)
Artinya :
Ya Allah janganlah Engkau membiarkan aku hidup seorang diri, sesungguhnya engkau pemberi waris yang paling baik
“ Robbi habli miladunka duriyattan, thoyibatan innaka sami’ud du’a “ (ali imron;28)
Artinya :
Ya Tuhan berilah aku seorang anak yang baik dari sisiMu, sesungguhnya Engkau maha pendengar Doa
  1. Doa Nabi Musa
“ Robis shrohli shodri wa ya shirli amri wah lul uqdatam mil lissani yah khohu khouli “ (Thoha ; )
Artinya :
Ya Tuhanku lapangkanlah dadaku, dan lancarkanlah lidahku serta mudahkanlah urusanku
“ Robbi inni dholamtu nafsi fa firlhi “ (al qhosos ; 16)
Artinya :
Ya Allah aku menganiaya diri sendiri, ampunilah aku
“ Robbi Naj jini minal qumid dholimin “ (
Artinya :
Ya Tuhan lepaskanlah aku dari kaum yang dholim
“ Robbi ini lima anzalta illayya min khoirin faqir “ (al qhosos; 24)
Artinya :
Ya Tuhanku sesungguhnya aku memerlukan sesuatu kebaikan yang Engkau turunkan kepadaku
“ Robbi firli wa li akhi wa adkhilna fi rohmatika, ya arhamar rokhimin “ (
Artinya :
Ya Tuhanku ampunilah aku dan saudaraku dan masukkanlah kami ke dalam rahmatMu, dan Engkau Maha Penyayang diantara yang menyayangi
  1. Doa Nabi Isa
“ Robbana anzil alaina ma idatam minas samai taqunu lana idzal li awalina, wa akhirina, wa ayyatam minka war zukna wa anta khoiru roziqin “ ( al maidah ; 114)
Artinya :
Ya Tuhanku turunkanlah pada kami hidangan dari langit, yang turunnya akan menjadi hari raya bagi kami, yaitu bagi orang – orang yang bersama kami dan yang datang sesudah kami, menjadi tanda bagi kekuasaan Engkau, berilah kami rejeki dan Engkaulah pemberi rejeki yang paling baik.
  1. Doa Nabi Syuaib :
“ Robbana taf bainana, wa baina kaumina bil haqqi , wa anta khoirul fatihin “ (A araf; 89)
Artinya :
Berilah keputusan diantara kami dan kaum kami dengan adil, Engkaulah pemberi keputusan yang sebaik – baiknya.
  1. Doa Nabi Ayyub :
Robbi inni masyaniyad durru wa anta arhamur rohimin “
Artinya :
Bahwasanya aku telah ditimpa bencana, Engkaulah Tuhan yang paling penyayang diantara penyayang.
  1. Doa Nabi Sulaiman
“ Robbi auzidni an askhuro ni’matakallati an amta allaya wa ala wa li dayya wa an a’mala sholikhan tardhohu wa ad khilni birrohmatika fi ibadikas sholikhin “ (an naml; 19)
Artinya :
Ya Tuhan kami berilah aku ilham untuk selalu mensyukuri nikmatmu yang telah Engkau anugerahkan kepadaku, dan kepada kedua ibu bapakku dan mengerjakan amal sholeh yang Engkau ridloi, dan masukkanlah aku dengan rahmatMu kedalam golongan hamba-hambMu yang Sholeh.
  1. Doa Nabi Luth
“ Robbi naj jini wa ahli mimma ya’malun “
Artinya :
Ya Tuhanku selamatkanlah aku beserta keluargaku dari perbuatan yang mereka kerjakan
“ Robbin surni alal kaumil mufsidin “ (assyu araa ; 169)
Artinya :
Ya Tuhanku tolonglah aku dari kaum yang berbuat kerusakan
  1. Doa Nabi Yusuf
“ Fatiros samawati wal ardli anta fiddunya wal akhiro tawwaffani musliman wa al hiqni bissholihin “ (yusuf ; 101)
Artinya :
Wahai pencipta langit dan bumi Engkaulah pelindungku di dunia dan akhirat wafatkanlah aku dalam keadaan pasrah (islam), dan masukkanlah aku dengan orang – orang sholeh.
  1. Doa Nabi Muhammad
“ Robbana atina fiddunya hasanah wa fil akhiroti hassanah wa qina adza bannar “ (hadist)
Artinya :
Ya Tuhanku berikanlah aku kebaikan di dunia dan akhirat, dan jauhkanlah aku dari api neraka
“ Robbana latuzig qullubana ba’daidz haddaitana wahabblana miladunka, rohmatan innaka antal wahab” (Ali Imron; 8)
Artinya :
Ya Tuhanku janganlah Engkau palingkan hati kami setelah Engkau beri petunjuk, dan berilah kami rahmat, sesungguhnya Engkau adalah dzat yang banyak pemberiannya.

campur aduk ramadhan 1431H


ramadhan tahun ini adalah ramadhan yang ke sepuluh aku laksanakan bukan di kampung halamanku...tapi ramadhan taun ini aku rasakan sangat berbeda dari ramadhan yang sebelumnya aku kerjakan...ada nilai lebih dari sebuah hidayah yang diberikan ALLAH SWT kepadaku...sebuah lentera yang diberikan Allah lewat para guru yang terus datang kepadaku...ketika semua ilmu aku balikkan ke kehidupanku,sungguh betapa jauhnya ilmu yang aku miliki...bukan tentang mahzab apa yang aku anut,tapi tentang pemahaman Al Quran dan Al Hadizt yang belum aku mengerti...Insya ALLAH akan kubaca dan ku pahami semua kandungan isi Al Quran dan Al Hadizt dan akan ku jadikan diriku,istriku dan keturunanku tahfidz Al Quran...Insya ALLAH...

terima kasih kepada ALLAH SWT yang telah memberikan kesempatan,semoga ALLAH tetap membimbingku...amin..
terima kasih kepada kedua orang tuaku,yang telah membimbingku selama ini...
terima kasih kepada ustadz yusuf mansyur yang telah memberikan ilmu syukur dan ilmu sedekah juga kepada ustadz danu yang telah mengajarkan ilmu sabar,ikhlas dan tauhid kepadaku....meskipun itu secara tidak langsung tapi menjadi sangat berarti bagiku...

Marhaban ya Syahru Ramadhan
Marhaban Syahru Shiyami
Marhaban ya Syahru Yuthahharu
Marhaban Syahru Kitabi
Marhaban ya Syahru Tawazun
Marhaban Syahru Tadribat

Taqaballahu Minna Wa Minkum
Wa Shiamanna Wa Shiaminkum
Taqaballahu Alaika Taqabal Yaa Kariim ..

like father like daughter



seperti banyak orang bilang like father like daughter,mungkin itulah kata yang tepat untuk menggambarkan anakku tersayang.mulai dari muka dan postur tubuh mirip banget dengan aku..tak terasa 1 tahun sudah berlalu,ada kejadian yang membuatku dan istri bingung dan juga ketawa..pas setelah ulang tahun yang pertama aira,dia muntah dan mencret atau yang lebih dikenal dengan muntaber..kejadiannya berawal dari dia minum obat batuk pilek,lalu makan wafer dan jadilah dia mencret dan muntah...setelah kejadian itu dia sama sekali gak mau makan,padahal sebelumnya semua makanan dia makan dengan lahap.dicoba mulai dari bubur,nasi,roti,buah,biskuit tetep dia gak mau makan..tapi untungnya asi-nya gak pernah kurang sehingga asupan gizinya terpenuhi..setelah empat hari gak mau makan,berat badannya turun 0.6 kg..setelah melihat banyak referensi,ternyata kejadian seperti itu sudah biasa.kadang anak gak mau makan karena gigi mau tumbuh,karena bosen,karena kurang enak badan,karena mulutnya pahit dsb.yang terpenting jangan sampai anak kekurangan cairan tubuh...





setelah seminggu berlalu,ada kejadian yang membuat saya dan istri tersenyum kembali,yaitu dia makannya banyak banget...mulai jam 5 pagi atau bangun tidur,dia sudah menyantap nasi capcay,jam 6 dia makan mie goreng,jam 6.30 dia makan kolak jenang,jam 9 makan roti,jam 10 makan buah jambu,jam 12 makan es krim,jam 1 makan pizza,jam 2 makan makaroni panggang,habis itu bobo sampai jam 6 dan ditutup dengan sepiring nasi rawon...mg2 jadi anak yang sehat,manfaat dan berguna ya AIRA ku sayang..

Minggu, 12 Desember 2010

misteri sebuah ibadah

Dua tahun ini hati ini tergerak...kenapa tidak dari dulu???tanyaku dalam hati.
ketika kedua orang tuaku berangkat,hatiku tak tersentuh sama sekali.
sama juga ketika paman,bibi dan nenekku berangkat,hati ini tidak tersentuh sama sekali...
baru tahun kemaren ketika kakaku berangkat,hati ini seperti bergetar..
tiba2 menetes air mata ini,rindu akan sebuah panggilan yang gak tau kapan akan terjadi...
kadang ada rasa bersalah dalam hati ini,kenapa rumah dan mobil???tidakkah lebih baik untuk yang ini saja..
tapi rasa bersalah itu aku usir dalam2,dan ku hanya berbaik sangka...inilah yang terbaik diberikan ALLAH kepadaku...
dan kumulai dari tahun ini,dan mg2 minggu depan dapat kabar TAHUN berapa hambamu ini dapat kursi...
sungguh bukan riya' ataupun sombong...tapi keinginan kami untuk memenuhi panggilanmu ya ALLAH..
ayo semangat nabung untuk menjalankan ibadah yang sebenarnya kita mampu...
kediri : nunggu 7 tahun baru dapet kursi
jakarta : nunggu 6 tahun baru dapet kursi
tangerang : nunggu 4 tahun baru dapet kursi (mg2 masih diberikan umur untuk pergi ke Baitullah tahun 2014..amin...)
BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIN
mudahkanlah jalan hamba ya ALLAH..

Jumat, 10 Desember 2010

sungguh indah

sewaktu kita sholat,kita hayati arti bacaannya,Insya Allah semakin khusyuk...

Arti Bacaan Shalat
- Bacaan Do’a Iftitah
ALLAHU AKBAR KABIERAW WALHAMDULILLAHI KATSIERA. WASUBHANALLAHI BUKRATAW WA-ASHILA.
“INNI WAJJAHTU WAJHIA LILLADZIE FATHARAS SAMAWATI WAL ARDLA HANIEFAN MUSLIMAWWAMA ANAMINAL MUSYRIEKIEN. INNA SHALATI WANUSUKI WAMAHYAYA WAMAMATI LILLAHI RABBIL’ALAMIEN. LASYARAKIEKA LAHU WABIDZALIKA UMIRTU WA ANA MINAL MUSLIMIEN. “
Artinya :
Maha besar Allah, segala puji bagi Allah sebanyak-banyaknya. Maha Suci Allah pagi dan sore.
“ Saya menghadapkan muka saya kepada Tuhan pencipta langit dan bumi dengan rendah hati dan sejujur-jujurnya sebagai seorang muslim, bukan sebagai seorang musyrik. Sesungguhnya shalatku, ibadahku, hidup dan matiku bagi Allah, Tuhan seru sekalian alam. Tiada sekutu bagiNya. Begitulah saya diperintah, dan saya sebahagian dari orang islam.
- Surat Al Fatihah
BISMILLA-HIRRAHMA-NIRRAHIM.
ALHAMDU LILLAHI-ROBBIL ‘ALAMIN. ARRAHMA NIRRAHIM. MALIKI YAUMIDDIN. IYYAKA NA’BUDU WAIYYA-KANASTA’IN IHDINASH-SHIRA-THAL MUSTAQIM, SHIRATHALLADZINA AN’AMTA’ALAIHIM GHAIRIL MAGHDHUBI ‘ALAIHIM. WALADL DLAALLIIN, AMIN
Artinya :
“ Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Segala puji bagi Allah, Tuhan seru sekalian alam. Yang pengasih dan penyayang. Yang menguasai hari kemudian. Pada-Mulah aku menyembah, dan kepada-Mulah aku meminta pertolongan. Tunjukilah kami ke jalan yang lurus. Bagaikan jalannya orang-orang yang telah Engkau beri ni’mat. Bukan jalan mereka yang pernah Engkau murkai, atau jalannya orang-orang yang sesat.
- Ruku
SUBHAANA RABBIYAL ADZIIMI WABIHAMDIHII ( 3 kali )
Artinya :
“Mahasuci Allah Maha Agung serta memujilah aku kepadaNya. “
- I’TIDAL
SAMI’ALLAAHU LIMAN HAMIDAH.
Artinya :
Allah mendengar orang yang memujiNya.
Pada waktu berdiri tegak ( I’tidal ) terus membaca :
“ RABBANAA LAKAL HAMDU MIL USSAMAWAATI WAMI UL ARDLI WAMIL UMAA SYI’TA MIN SYAI’IN BA’DU “
Artinya :
Ya Allah Tuhan kami! Bagi-Mu segala puji, sepenuh langit dan bumi, dan sepenuh barang yang Kau kehendaki sesudah itu
- SUJUD
“ SUBHAANA RABBIYAL A’LAA WABIHAMDIHII ( 3 kali )
Artinya :
“ Maha Suci Allah, serta memujilah aku kepada-Nya. “
- DUDUK ANTARA DUA SUJUD
“ RABBIGHFIRLII WARHAMNII WAJBURNII WARFA’NII WARZUQNII WAHDINII WA’AAFINI WA’FUANNII. “
Artinya :
“ Ya Allah, ampunilah dosaku, belas kasihanilah aku dan cukupkanlah segala kekurangan dan angkatlah derajat kami dan berilah rizqi kepadaku, dan berilah aku petunjuk dan berilah kesehatan kepadaku dan berilah ampunan kepadaku. “
- TASYAHUD / TAHYAT (AKHIR)
“ ATTAHIYYAATUL MUBAARAKAATUSH SHALAWAATU THTHAYYIBAATU LILLAAH ASSALAAMU’ALAIKA AYYUHAN NABIYYU WARAHMATULLAAHI WABARAKAATUH. ASSALAAMU’ ALAINAA WA’ALAA ‘IBAADILLAAHISH SHAALIHIIN. ASJYHADU AL-LAA ILAAHAILLALLAAH, WA ASYHADU ANNA MUHAMMADAR RASUULULLAAH. ALLA HUMMA SHALLI’ALAA SAYYIDINAA MUHAMMAD, WA ‘ALA AALI SAYYI DINAA MUHAMMAD. “ KAMAA SHALLAITA ‘ALAA SAYYIDIINA IBRAHIM. WA’ALAA AALI SAYYIDINA MUHAMMAD, WA’ALAA SAYYIDINAA MUHAMMAD. KAMAA BARAKTA’ALAA SAYYIDINAA IBRAHIM, WA’ALAA AALI SAYYIDINAA IBRAHIM, FIL ‘AALAMIINA INNAKA HAMIDUM MAJIID.”
Artinya :
Segala kehormatan, keberkahan, kebahagiaan dan kebaikan bagi Allah, salam, rahmat, dan berkahNya kupanjatkan kepadamu wahai Nabi (Muhammad). Salam keselamatan semoga tetap untuk kami seluruh hamba yang shaleh-shaleh. Aku bersaksi bahwa tiada Tuhan melainkan Allah. Dan aku bersaksi bahwa Nabi Muhammad adalah utusan Allah. Ya Allah! Limpahkanlah rahmat kepada Nabi Muhammad. “ Sebagimana pernah Engkau beri rahmat kepada Nabi Ibrahim dan keluarganya. Dan limpahilah berkah atas Nabi Muhammad beserta para keluarganya. Sebagaimana Engkau memberi berkah kepada Nabi Ibrahim dan keluarganya. “ Diseluruh alam semesta Engkaulah yang terpuji, dan Maha Mulia.”
- SALAM
“ ASSALAAMU’ALAIKUM WARAHMATULLAAHI.
Artinya :
“ Keselamatan dan rahmat Allah semoga tetap pada kamu sekalian. “